Cara Dan Tips Memilih Nama Domain

7 Cara & Tips Memilih Nama Domain yang Bagus

Memilih nama domain itu gampang-gampang susah, lho. Ibarat memilih nama untuk anak, nama domain juga akan melekat pada brand atau bisnis kita selamanya. Nama domain yang buruk bisa membuat pengunjung susah mengingat website kita, bahkan bisa membuat reputasi bisnis kita jadi kurang baik.

Sebaliknya, nama domain yang bagus akan membuat website kita lebih profesional dan mudah ditemukan di mesin pencari. Nah, di artikel ini kita akan membahas tuntas cara memilih nama domain yang tepat, memberikan ide nama domain yang kreatif, dan pastinya membagikan tips memilih nama domain yang oke punya. Jadi, yuk, kita mulai aja 7 cara dan tips mencari nama domain yang paling bagus dan pas buat website atau bisnis kamu!

1. Riset Adalah Kunci

Sebelum buru-buru membeli domain, langkah pertama yang wajib kamu lakukan adalah riset. Kenapa? Karena riset akan membantu kita melihat apakah nama domain yang kita incar sudah ada yang punya atau belum. Selain itu, riset juga membantu kita memahami tren dan nama domain apa saja yang relevan dengan niche atau industri kita.

Cara paling mudah untuk melakukan riset adalah dengan menggunakan tools pengecekan domain. Kamu bisa pakai Google Domain, Namecheap, Domainesia, IDwebhost, atau provider lainnya. Cukup masukkan nama yang kamu pikirkan, lalu tools tersebut akan memberitahu apakah nama tersebut tersedia atau tidak. Jika nama tersebut sudah ada yang punya, jangan khawatir, kita masih bisa mencari variasi lain.

Hindari Nama Domain yang Mirip

Saat melakukan riset, hindari nama domain yang terlalu mirip dengan brand besar. Misalnya, kamu ingin membuat website tentang kopi. Jangan gunakan nama starbuckscoffee.id. Selain bisa terkena masalah hukum, nama yang mirip ini juga bisa membuat pengunjung bingung. Ingat, tujuan kita adalah membuat nama yang unik dan gampang diingat, bukan membuat pengunjung bingung.

Baca Juga :  Hosting : Pengertian, Fungsi dan Jenisnya

2. Pilihlah Nama Domain yang Singkat dan Mudah Diingat

Ini adalah salah satu tips memilih nama domain yang paling penting. Nama domain yang singkat akan lebih mudah diketik dan diingat oleh pengunjung. Bayangkan jika kamu harus mengingat nama domain seperti wisataalamindonesiayangindahdanmenakjubkan.com. Pasti ribet, kan?

Idealnya, panjang nama domain tidak lebih dari 15 karakter. Jadi, usahakan cari nama yang pendek dan gampang diucapkan. Misalnya, kopipagi.com atau ceritasenja.id. Selain itu, hindari penggunaan angka atau tanda hubung (-). Angka dan tanda hubung bisa membuat nama domain terlihat kurang profesional dan susah diingat. Contohnya, kopi-pagi.com atau kopi2pagi.com.

Terkadang, tanda hubung ini bisa membuat pengunjung bingung dan salah ketik. Daripada salah ketik dan pengunjung lari ke website orang lain, lebih baik cari nama yang tidak menggunakan tanda hubung. Ini adalah salah satu cara menentukan nama domain yang efektif.

3. Gunakan Kata Kunci atau Merek pada Nama Domain

Menggunakan kata kunci pada nama domain sangat efektif untuk optimasi SEO. Misalnya, jika website kamu membahas tentang resep masakan, kamu bisa menggunakan nama domain seperti resepmasakannusantara.com. Dengan begitu, mesin pencari seperti Google akan lebih mudah mengenali topik website kita.

Tapi, jangan terlalu berlebihan juga. Hindari penggunaan kata kunci yang terlalu panjang dan terkesan spam. Misalnya, resepmasakanindonesiamudahdanenak.com. Cukup gunakan satu atau dua kata kunci yang relevan. Misalnya, resepenak.com atau masakanrumah.id.

Selain nama domain domain kamu juga bisa menggunakan merek atau nama kamu pribadi sebagai nama domain kamu. Nama merek sangat cocok untuk kamu yang mempunyai bisnis dengan nama tertentu dan ingin meningkatkan awareness publik kepada merek bisnis kamu. Contoh bisnis besar yang menggunakan merek sebagai nama domain seperti telkomsel.com, apple.com dan banyak lagi. Selain nama merek, nama kamu pribadi juga bisa menjadi alternatif sebagai nama domain kamu. Contohnya saja blog ini. Ini cocok buat kamu professional yang ingin membangun personal branding atau menampilkan portofolio melalui sebuah website

Baca Juga :  5 Rekomendasi Hosting Bulanan No Drama Biaya perpanjangan

4. Pilih Ekstensi Domain yang Tepat

cara memilih dan menentukan ide nama domain

Ekstensi domain juga sama pentingnya dengan nama domain itu sendiri. Ekstensi domain yang paling populer adalah .com. Ekstensi ini sangat umum dan sering digunakan untuk website komersial. Jika nama domain yang kamu inginkan dengan ekstensi .com sudah ada yang punya, kamu bisa mencoba ekstensi lain, seperti .net, .org, atau ekstensi yang spesifik untuk suatu negara, seperti .id untuk Indonesia.

Namun, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat memilih ekstensi domain.

  • .com: Cocok untuk website bisnis, blog, atau portal berita. Ekstensi ini sangat mudah diingat dan membuat website terlihat profesional.
  • .id: Pilihan tepat untuk website yang target audiensnya adalah orang Indonesia. Selain itu, ekstensi .id juga memberikan kesan lokal dan lebih terpercaya.
  • .net: Cocok untuk website yang berhubungan dengan teknologi atau internet.
  • .org: Biasanya digunakan untuk organisasi non-profit.
  • .co: Mirip dengan .com, biasanya digunakan untuk website bisnis atau startup.

Jadi, saat kamu sedang mencari ide nama domain, jangan lupa pertimbangkan ekstensi domain yang paling cocok dengan jenis website kamu.

5. Cek Ketersediaan di Media Sosial

Setelah kamu menemukan nama domain yang bagus, jangan buru-buru membelinya. Cek dulu ketersediaan nama tersebut di media sosial, seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan Twitter. Kenapa? Karena konsistensi nama adalah kunci untuk membangun brand awareness.

Jika nama domain kamu kopipagi.com, akan lebih baik jika nama akun media sosial kamu juga kopipagi. Ini akan membuat pengunjung lebih mudah menemukan website dan media sosial kamu. Jika nama domain dan akun media sosial kamu berbeda, pengunjung bisa bingung dan akhirnya lari ke pesaing.

6. Jangan Terlalu Banyak Pilihan

Saat mencari nama domain, jangan terlalu banyak membuat daftar. Cukup buat 3-5 pilihan. Kenapa? Karena terlalu banyak pilihan bisa membuat kamu bingung dan akhirnya tidak jadi membeli domain sama sekali.

Setelah kamu punya 3-5 pilihan, coba tanyakan pendapat teman atau keluarga. Minta mereka untuk mengucapkan nama-nama tersebut. Jika mereka bisa mengucapkan dan mengingat nama-nama tersebut dengan mudah, berarti nama-nama tersebut adalah pilihan yang bagus.

Baca Juga :  Tips Jitu! Cara Memilih Hosting WordPress Andal untuk pemula

7. Beli Domain dari Provider yang Terpercaya

Terakhir, setelah kamu menemukan cara menentukan nama domain yang paling pas, belilah domain dari provider yang terpercaya. Provider yang terpercaya akan memberikan layanan yang baik, harga yang wajar, dan keamanan yang terjamin.

Beberapa provider yang bisa kamu pertimbangkan adalah Niagahoster, Domainesia, Exabytes, atau Hostinger. Sebelum membeli, cek dulu ulasan dari pelanggan lain.

Kesimpulan

Memilih nama domain memang butuh waktu dan pertimbangan. Tapi, dengan mengikuti tips memilih nama domain di atas, kamu pasti bisa menemukan nama domain yang bagus yang sesuai dengan brand atau bisnis kamu. Ingat, nama domain adalah investasi jangka panjang. Jadi, jangan buru-buru dan pilihlah dengan cermat.

Dari riset, memilih nama yang singkat dan mudah diingat, menggunakan kata kunci, memilih ekstensi yang tepat, hingga mengecek ketersediaan di media sosial, semua langkah ini sangat penting dalam cara memilih nama domain yang efektif.

Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membantu kamu menemukan ide nama domain yang paling pas. Selamat berburu nama domain!

FAQ (Frequently Asked Questions)

A: Biasanya, orang membeli domain untuk satu tahun. Tapi, jika kamu sudah yakin dengan nama domain tersebut, kamu bisa membeli untuk 2-5 tahun. Dengan begitu, kamu tidak perlu repot-repot memperpanjang setiap tahunnya.

Q: Apa perbedaan antara domain dan hosting?

A: Sebaiknya dihindari. Nama domain yang mengandung angka atau tanda hubung bisa membuat pengunjung bingung dan susah mengingat.

A: Secara langsung, ekstensi domain tidak mempengaruhi SEO. Yang lebih penting adalah konten website kamu. Namun, ekstensi .com atau ekstensi lokal seperti .id bisa membuat website kamu terlihat lebih profesional dan terpercaya.

Silahkan ajukan pertanyaan kamu di kolom komentar ya, saya akan sebisa mungkin membalas pertanyaan kamu.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Scroll to Top